Setiap tahun pada bulan purnama penuh pada bulan Mei (atau Juni pada
tahun kabisat), umat Buddha di Indonesia memperingati Waisak di Candi
Borobudur. Waisak diperingati sebagai hari kelahiran, kematian dan saat
ketika Siddharta Gautama memperoleh kebijaksanaan tertinggi dengan
menjadi Buddha Shakyamuni. Ketiga peristiwa ini disebut sebagai Trisuci Waisak.
Upacara Waisak dipusatkan pada tiga buah candi Buddha dengan berjalan
dari Candi Mendut ke Candi Pawon dan berakhir di Candi Borobudur.
Pada malam Waisak, khususnya saat detik-detik puncak bulan purnama,
penganut Buddha berkumpul mengelilingi Borobudur. Pada saat itu,
Borobudur dipercayai sebagai tempat berkumpulnya kekuatan supranatural.
Menurut kepercayaan, pada saat Waisak, Buddha akan muncul secara
kelihatan pada puncak gunung di bagian selatan.
Saat ini, Borobudur telah menjadi obyek wisata
yang menarik banyak wisatawan baik lokal maupun mancanegara. Selain
itu, Candi Borobudur telah menjadi tempat suci bagi penganut Buddha di
Indonesia dan menjadi pusat perayaan tahunan paling penting penganut
Buddha yaitu Waisak.
Borobudur menjadi salah satu bukti kehebatan dan kecerdasan manusia
yang pernah dibuat di Indonesia. Borobudur menjadi obyek wisata dan
budaya utama di Indonesia selain Bali dan Jakarta. Setelah mengunjungi Borobudur, Anda bisa juga mengunjungi desa di sekitarnya seperti Karanganyar yang memiliki beberapa obyek wisata menarik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar